Tentang Cara Perawatan AC Mobil dan Kisaran Tarifnya

Tentang Cara Perawatan AC Mobil dan Kisaran Tarifnya-- -Otolovers yang baru saja membeli mobil bekas, terutama yang umur mobilnya sudah lebih dari 3 tahun jangan sampai lupa untuk mengecek AC (air conditioner), karena kita belum tahu bagaimana pemilik mobil sebelumnya merawat sistem pendingin ini.

Menurut Owner dari bengkel spesialis AC mobil GreenOto, Hendra Poh, hal yang harus dilakukan konsumen mobil bekas adalah mengecek AC dan diusahakan bawa ke tempat servis AC yang Anda anggap cukup berkompeten.
"Bilang ke bengkel itu kalau minta dicek sistem AC pada mobil. Kalau disini (GreenOto) pengecekan seperti itu gratis," ujar Hendra saat ditemui detikOto di markasnya yang berada di Jalan Dermaga Raya No.8 B, Duren Sawit, Klender, Jakarta Timur, Selasa (4/3/2014).

Pengecekan yang paling utama atau harus dilakukan seperti penambahan atau pengecekan freon, dan cuci blower (daun kipasnya). Setelah itu, dilakukan pengecekan secara sistematis untuk mengetahui apakah AC mobil itu bekerja dengan baik atau tidak.
"Kalau memang sistematisnya masih baik, pengecekan akan difokuskan kepada hal yang utama yakni freon dan cuci blower saja, tapi selebihnya tergantung dari yang punya mobil," katanya.

Sementara itu Hendra menuturkan dalam menservis AC mobil selalu diserahkan kepada konsumen atau tergantung kepada konsumen maunya seperti apa. Setelah itu pihaknya akan mengikuti keinginan konsumen.
Masalah harga jasanya juga cukup beragam, Hendra mematok harga jasa mulai dari Rp 150.000 sampai dengan Rp 450.000. Jasa itu berlaku untuk mobil sekelas Toyota Kijang atau dilihat dari kondisi mobilnya itu sendiri.
Sedangkan untuk mobil mewah seperti Camry atau mobil Eropa jasanya dimulai Rp 450.000, Rp 700.000 hingga Rp 1 juta.
"Itu baru jasanyanya saja, kalau ganti freon plus oli Rp 155.000, dryer Rp 125.000 sampai Rp 375.000. Pergantian ini hanya untuk perawatan saja," lugasnya.

Cara Menghilangkan Bau
Otolovers, pernah mengalami AC pada mobil Anda bau ketika pertama menyalakan? Atau Anda tengah mengalaminya saat ini? Jangan khawatir, berikut ada cara ampuh untuk menghilangkannya.

Menurut Owner dari bengkel spesialis AC mobil GreenOto, Hendra Poh, cara paling utama yakni membuka filter cabin dan membersihkannya.
"Membersihkannya cukup dengan cara menepuk-nepuk saja atau dikeprok-keprok saja. Ingat jangan pernah dicuci menggunakan air," terang Hendra saat ditemui detikOto di markasnya yang berada di Jalan Dermaga Raya No.8 B, Duren Sawit, Klender, Jakarta Timur.

Dia melanjutkan, filter kabin itu tidak perlu dicuci menggunakan air karena dengan menepuk-nepuk atau disemprot dengan angin saja sudah lebih dari cukup. Kotoran sudah bisa dibersihkan.
"Itu untuk mobil baru, kalau mobil lama bisa diservis saja dan dicek semuanya," timpalnya.

Sebenarnya, apa penyebab AC menjadi bau? Hendra menambahkan faktor utamanya karena debu dan dicampur dengan air sehingga menimbulkan lembab. Apalagi bau terasa ketika pertama menyalakan AC.
"Kalau lama kelamaan bau itu memang akan hilang, tapi kalau kelamaan seperti itu bisa merambat ke yang lainnya dan itu tandanya sudah kotor banget dan harus segera dibersihkan. Jika sudah baunya akan hilang dan normal kembali," katanya.

Ciri-ciri Kompresor AC Mobil yang Bermasalah
Anda pengguna mobil sudah seharusnya mengetahui seperti apa ciri-ciri atau masalah pada AC mobil. Sebab, masih banyak yang tidak tahu dan masih menganggap remeh hal-hal yang kecil pada AC mobil.
Seperti halnya, ciri-ciri kompresor AC mobil yang sudah bermasalah, Anda harus mengetahuinya agar langsung bisa menggantinya sebelum merambat ke semuanya.

Menurut Owner dari bengkel spesialis AC mobil GreenOto, Hendra Poh, ciri-ciri kompresor AC mobil yang sudah bermasalah itu sudah terdengar bunyi seperti bunyi gesekan.
"Biasanya bunyinya itu seperti gesekan. Jika sudah seperti itu dianjurkan untuk segera mengeceknya," kata Hendra Hendra saat ditemui detikOto di markasnya yang berada di Jalan Dermaga Raya No.8 B, Duren Sawit, Klender, Jakarta Timur.

Lalu setelah di cek dan ternyata benar ada masalah, apakah bisa diservis atau harus diganti dengan yang baru?
"Semoga masih bisa diselamatkan, karena harus dilihat dari kerusakannya, kalau sudah terlalu parah diperbaiki juga percuma, untuk mobil tahun 2012 atau mobil-mobil baru sparepart sudah susah, jadi lebih baik diganti," katanya.
Pada dasarnya lanjut Hendra, dirinya tidak pernah menyarankan untuk servis kompresor, jadi langsung diganti saja. Itu semua tergantung dari kondisinya seperti apa.

Lalu berapa umur dari kompresor AC itu sendiri? Lanjut Hendra, umurnya cukup lama, kalaupun rusak itu tadi karena ada masalah dan tidak buru-buru di cek.
"Kalau ganti kompresor harganya sekitar Rp 3 juta hingga Rp 5 juta, tergantung mobilnya. Jadi kalau sudah terdengar bunyi secepatnya dicek, karena bunyi itu bisa dari bearing, center piece, dan juga pully," pungkasnya.

Membersihkan AC Mobil Cukup dengan Membongkar Filter?
Masih banyak pengguna mobil yang menganggap membersihkan AC mobil itu cukup dengan membongkar filter lalu membersihkannya dan AC akan kembali normal. Ternyata hal itu tidak sepenuhnya benar.
Owner dari bengkel spesialis AC mobil GreenOto, Hendra Poh menuturkan secara standar memang harus membongkar filter dan itu bisa dilakukan secara sendiri.
"Tapi kalau untuk semuanya tidak bisa dilakukan sendiri, tapi yang bisa dilakukan sendiri itu membersihkan kondensor dengan cara menyeprotkannya dengan air," ujar Hendra saat ditemui detikOto di markasnya yang berada di Jalan Dermaga Raya No.8 B, Duren Sawit, Klender, Jakarta Timur.

Lalu bagaimana cara membersihkan kondensor dengan air? Menurut Hendra caranya cukup menyemprotkannya secara pelan-pelan saat Anda mencuci mobil.
"Jangan kencang-kencang menyemprotkannya karena yang ditakutkan adalah elektricalnya kena. Cukup pelan-pelan saja," katanya.

Dia melanjutkan, jika kencang takutnya elektricalnya konslet. Ini yang salah kaprah, boleh semprot tapi pelan-pelan. Tidak usah dikeringkan dengan aingin, jadi disemprot saja.
"Kalau AC itu semuanya saling berhubungan, jadi kalau ada apa-apa lebih baik langsung di cek. Sudah merasa gak enak ketika menyalakan AC, kita harus segera mengeceknya," tuntasnya.

Tips Sederhan Merawat AC Mobil
Banyak pengguna mobil yang kadang menganggap enteng pemeliharaan AC (air conditioner) dan tidak tahu bagaimana cara merawatnya. Sebenarnya, merawat AC itu tidaklah susah, Anda sudah bisa melakukannya sendiri.
Owner dari bengkel spesialis AC mobil GreenOto, Hendra Poh menjelaskan cara sederhana dalam merawat AC mobil. Ada beberapa tahapan yang dilakukan dan bisa Anda kerjakan sendiri.

Menurut Hendra, cara pertama adalah Anda dilarang merokok di dalam mobil, debu-debu yang ada di lantai dasar sebaiknya dibersihkan setiap 2 hari sekali.
"Untuk mobil tahun 2012 ke atas sudah ada filter kabinnya, jadi setiap 3 atau 6 bulan sekali dibersihkan agar tidak merogoh kocek yang terlalu dalam ketika ada kerusakan nanti," terang Hendra saat ditemui detikOto di markasnya yang berada di Jalan Dermaga Raya No.8 B, Duren Sawit, Klender, Jakarta Timur.

Lalu bagaimana dengan mobil yang belum ada filter kabinnya? Lanjut Hendra, mobil di bawah tahun 2012 atau yang belum ada filter kabinnya perawatannya lebih baik karena perawatannya bisa dilakukan 2-3 tahun atau setiap 60.000 km ke atas.
"Mobil baru sekarang itu, untuk motor fan/ extra fan sedikit ringkih sebaiknya 3 bulan sekali dibersihkan beda dengan mobil yang lama," katanya.

Mengecek atau membersihkan atau mengeceknya itu dilakukan ketika Anda sedang memanaskan mobil. Kalau fannya lemah, mobil terkadang suka overheat dan bisa mogok di jalan.
"Kalau MPV seperti Avanza apalagi harus seperti itu. Kuncinya ketika Anda memanaskan mobil periksa saja fannya sambil menunggu mobil sedang dipanaskan mesinnya sebentar," katanya lagi.

oto.detik.com

Koleksi Foto Profil (DP) BBM Bergerak (Animasi) Pilihan

Koleksi Foto Profil (DP) BBM Bergerak (Animasi) Pilihan-- Selain eksis dengan kata-kata atau kalimat status FB, Twitter, ataupun BBM kamu, kamu juga bisa 'bergaya' dengan tampilan foto profil yang mantap. Pernah melihat gambar DP (Display Picture) BBM teman yang lucu dan bergerak? Jangan cemas, kamu bisa juga melakukannya pada akun BBM kamu. Tinggal klik kanan pada foto/ gambar pilihan kamu lalu save ke komputer. Selanjutnya tinggal pindahkan ke HP pintar kamu dan upload di BBM kamu.






avatar-addict.com
dpbbm.com
merpatitempur.com
google.com

Tips Menghemat Konsumsi BBM Mobil

Tips Menghemat Konsumsi BBM Mobil-- Menghemat bahan bakar dan meminimalisasi dampak pencemaran lingkungan ternyata bisa dilakukan dengan cara mengendarai mobil yang baik. Bahkan, dengan cara ini konsumsi BBM bisa dihemat sampai 15 persen!

Candra Sigit Bujana selaku Service Representative PT Sun Motor Indosentra Trada mengatakan hal-hal kecil seperti menekan pedal gas saat pertama kali mobil berjalan bisa hemat BBM 11 persen. Caranya tidak dengan menekan gas secara mendadak.
"Akselerasi perlahan dengan akurasi 20 km/jam saat memulai, bisa mengurangi konsumsi bahan bakar 11 persen," kata Candra kepada detikOto.

Selain itu pengendara mobil terkadang lupa menyetel pendingin mobil dengan suhu terdingin terlalu lama padahal suhu di dalam mobil sudah dingin. Candra menjelaskan, dengan menjaga temperatur sekitar 25 derajat celcius maka bisa menghemat bahan bakar sekitar 12 persen.
"Mengurangi suhu terlalu dingin di kabin mobil. Jika menggunakan suhu 25 derajat maka menghemat penggunaan bahan bakar sekitar 12 persen," terangnya.

Selain itu dengan pengereman melalui engine brake juga bisa menghemat bahan bakar, yaitu dengan memindahkan persneling perlahan untuk mengerem. Candra juga menjelaskan, ketika memanaskan mobil juga tidak perlu lama-lama.
"Kadang ada yang manasin mobil terus ditinggal mandi. Sebenarnya cukup 3 menit. Mobil menggunakan 130 cc bahan bakar saat mesin idling selama 10 menit. Apalagi sekarang injeksi. Kalau berhenti di mini market atau apapun sebisa mungkin matikan mesin," tandasnya.
Dengan penghematan bahan bakar, lanjut Candra, otomatis gas buang yang dikeluarkan mobil bisa berkurang sehingga meminimalisasi pencemaran lingkungan.

Pabrikan mobil asal Jepang Mitsubishi punya cara singkat bagaimana agar mobil bisa hemat BBM. Setidaknya cara itu sangat mendasar dan bisa dilakukan tanpa banyak teori. Berikut caranya.

1. Periksa kendaraan Anda dengan teliti sebelum pengoperasian (digunakan).
2. Panaskan mesin sampai jarum petunjuk temperatur air mulai bergerak.
3. Injak pedal gas secara perlahan-lahan.
4. Biasakanlah berjalan dengan kecepatan konstan (60 km/jam).
5. Usahakan kecepatan merata. Jangan naik turun secara berlebihan.
6. Hindari pengereman mendadak.
7. Usahakan sedapat mungkin menggunakan gigi tinggi ketika berjalan.
8. Tekanan angin ban harus standar bawaan pabrik. Tekanan rendah (tidak standar) akan mempengaruhi pemakaian bahan bakar.
9. Posisi muatan dalam perjalanan diusahakan tidak menghalangi atau melawan hembusan angin.
10. Rencanakan perjalanan sebaik mungkin dan hindari jalan macet.

oto.detik.com

Aki Bisa Soak Gara-gara Kunci Kontak On Terus

Aki Bisa Soak Gara-gara Kunci Kontak On Terus-- Saat Anda hendak memarkirkan kendaraan baik roda 2 atau roda 4 dipastikan kunci kontak sudah dalam posisi off (mati). Sebab selain bisa dicuri, ternyata jika kunci kontaknya masih dalam posisi on, aki motor malah jadi tekor atau soak.

Hal itu sering terjadi, sebab banyak dari pengendara motor yang lupa mencabut kunci kontak saat setelah parkir. Kalau sudah begitu, Anda yang akan repot karena motor atau mobil tidak bisa dinyalakan menggunakan electric starter.

Kejadian ini baru saja dialami oleh salah satu pengguna motor yang hendak mengantarkan sepeda motornya. Saat akan mengantarkan sepeda motor ke daerah Warung Buncit dengan menggunakan mobil pikap, kunci kontak motor tersebut masih dalam posisi on.

Setelah menempuh perjalanan selama 2 jam dengan kunci kontak masih dalam posisi on, alhasil ketika sampai di lokasi motor yang tadinya tinggal dinyalakan menggunakan electric starter menjadi tidak bisa karena akinya sudah soak atau tekor.
"Waduh ini sudah 2 jam kunci kontaknya nyala terus, akinya bisa tekor," ujarnya yang tidak mau disebutkan namanya ini.

Karena motor tersebut tidak tersedia kick starter maka untuk menyalakan mesinnya hanya mengandalkan electric starter. Setelah dicoba beberapa kali ternyata benar, motor itu tidak bisa dinyalakan karena akinya tekor.

Mana yang Bagus, Aki Basah atau Aki Kering
Aki pada motor merupakan salah satu komponen yang terpenting. Ada dua jenis aki yang biasanya digunakan, yakni aki basah dan aki kering. Dari kedua jenis aki itu, lebih praktis dan lebih awet mana antara aki basah dan kering?
Menurut Agus mekanik bengkel Denny Motor di Jalan kebayoran Gemool 24, Jakarta, masing-masing dari aki itu ada manfaat dan keunggulannya masing-masing. Semuanya tergantung selera dari konsumen.
"Sebenarnya masing-masing punya keunggulan. Tapi disarankan untuk yang malas ngecek aki, lebih baik pakai aki kering ketimbang basah," terang pria yang akrab disapa Babeh kepada detikOto.

Babeh menjelaskan, aki basah itu menggunakan air dan sel-sel di dalamnya terendam oleh air aki (asam sulfat) sedangkan aki kering akinya diganti sesuatu yang mirip gel dan kemasannya tertutup rapat. Kalau aki basah airnya bisa berkurang karena reaksi kimia dan penguapan. Otomatis aki basah perlu perawatan intensif. Untuk aki kering tidak perlu diapa-apakan lagi karena tidak akan terjadi penguapan.

Untuk aki kering harus dicas karena gel tadi tidak bisa diisi ulang laiknya aki basah. "Kalau aki basah dicas biasanya kalau abis ganti air atau sudah agak soak," cetusnya.

Sebenarnya, lanjut Babeh, hal yang paling penting yakni perawatan aki itu sendiri. Kalau aki basah jangan sampai cairanya melewati batas, karena itu harus rajin dicek. Sedangkan untuk aki kering jangan sampai arusnya over. Karena kalau rusak harus diganti seluruhnya, beda dengan aki basah yang bisa diganti sel-selnya kalau sudah soak.
"Kalau untuk orang yang malas ngecek lebih baik pilih aki kering ketimbang basah. Untuk aki basah yg sudah lama dipakai harus rajin dicek minimal 1 bulan sekali, kalau aki kering minimal 3 bulan sekali untuk memastikan tidak ada arus yang bocor," imbuhnya.
"Mau awet dan murah tapi rajin ngecek ya pilih aki basah, tapi kalau ingin praktis dan perawatan minim ya pilih aki kering," tutupnya.

oto.detik.com
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Artikel Terbaru

.